Malam kemarin saya mendapat SMS jarkom kajian Ustadz Salim A. Fillah di sebuah masjid sekitar 17 km dari sakan. Malam hari sebelumnya saya mengajak teman saya, namanya T***.
Gw: Akh, besok sore ada kajian bareng ustadz Salim, mau ikut ga? Ntar sama saya.
T: Akh, saya ada jadwal pekanan (liqo', maksudnya)
Gw: ya antum, sekarang saya tanya, jawab jujur ya...
Menurut antum lebih bagusan mana, ustadz ente yg itu atau ustadz Salim?
T: Bagusan ustadz Salim sich...
Gw: ya pasti lah... Apalagi gw tau siapa ustadz ente...
~Ini bukan fiktif, saya salut dengan akh T*** yang lebih memilih kajian pekanannya dari pada kajian bersama ustadz terkenal, walaupun menurutnya ustadznya secara ilmu masih dibawah ustadz Salim, namun idealisme keberjama'ahannya, ketaatan pada tanzhim jama'ah membuat saya salut.